Скачать с ютуб MITOS: Legenda Asal-Usul Nama Tegal | Ki Gede Sebayu | Ratu Kalinyamat в хорошем качестве

MITOS: Legenda Asal-Usul Nama Tegal | Ki Gede Sebayu | Ratu Kalinyamat

MITOS: Legenda Asal-Usul Nama Tegal | Ki Gede Sebayu | Ratu Kalinyamat Versi 1: Ki Gede Sebayu Kota Tegal berasal dari desa "Te-Tegal". Pada tahun 1530, desa ini sudah maju dan merupakan bagian dari Kabupaten Pemalang yang mengakui kerajaan Pajang. Ki Gede Sebayu, putra dari Ki Ageng Wunut dan cucu Batara Katong Bupati Ponorogo, menuju barat dan tiba di tepian Sungai Gung. Melihat kesuburan tanahnya, ia bersama penduduk memperluas lahan pertanian dan membuat saluran. Atas keberhasilannya, ia diangkat menjadi pemimpin dan panutan masyarakat. Ki Gede Sebayu kemudian diangkat sebagai sesepuh dengan pangkat Juru Demung atau Demang oleh Bupati Pemalang pada perayaan panen padi tanggal 15 Sapar tahun 1580. Pada masa kepemimpinannya, lahan pertanian semakin luas dan hasilnya diperdagangkan ke daerah lain, membentuk pasar dan kota. Pelabuhan di muara Sungai Gung sebelah barat disebut "Muara Tua", kemudian dipindahkan ke sebelah timur, yaitu pelabuhan Tegal "Kalibacin". Dalam perdagangan, banyak suku bangsa menetap di Tegal, mengembangkan ajaran agama dan budaya, terutama Islam. Setelah meninggal, Ki Gede Sebayu dimakamkan di Desa Danawarih, dan usahanya dilanjutkan oleh putranya, Ki Gede Honggowono. Versi 2: Ratu Kalinyamat Ratu Kalinyamat, bernama asli Retna Kencana, adalah putri Sultan Trenggana dari Kesultanan Demak. Menikah dengan Sunan Hadiri dari Jepara, ia mengalami tragedi saat suaminya dibunuh oleh Arya Penangsang. Retna Kencana kembali ke Jepara, mengambil alih pemerintahan, dan dikenal sebagai Ratu Kalinyamat. Ratu Kalinyamat dikenal sebagai pemimpin kuat dan bijaksana, mengembangkan maritim dan pertahanan wilayahnya. Jepara menjadi pusat perdagangan dan kekuatan maritim dominan di bawah kepemimpinannya. Ia memperkuat angkatan laut dan mempromosikan perdagangan dengan bangsa asing. Salah satu pencapaiannya adalah perlawanan terhadap Portugis di Malaka. Ratu Kalinyamat sering mengunjungi daerah pesisir utara Jawa, termasuk Tegal, untuk memastikan daerah tersebut mendukung kerajaan dengan cukup bahan pangan. Tegal, yang subur, menjadi lumbung padi utama bagi wilayah kekuasaannya. Legenda mengatakan bahwa Ratu Kalinyamat memberkati tanah Tegal sehingga menjadi sangat subur. Ia juga digambarkan sebagai pelindung petani di Tegal. Masyarakat percaya bahwa berkah ini masih berlanjut hingga kini, menjadikan Tegal daerah pertanian produktif. Cerita tentang Ratu Kalinyamat sering diceritakan dalam acara kebudayaan, menjaga warisan sejarah tetap hidup. Dalam upacara adat, Ratu Kalinyamat dihormati sebagai tokoh penting. Di beberapa tempat di Tegal, terdapat peninggalan sejarah yang dikaitkan dengan Ratu Kalinyamat. Asal usul nama Tegal yang dikaitkan dengan legenda Ratu Kalinyamat menunjukkan hubungan antara sejarah, budaya, dan masyarakat lokal. Warisan Ratu Kalinyamat tetap hidup dalam hati masyarakat Tegal, menjadikan "Tegal" simbol kemakmuran dan keberkahan. #mitosataufakta #nusantara #tanahjawa #asalusul #legenda #kotategal #tegal #kigedesebayu #ratukalinyamat #video #trending #viral #fyp