Русские видео

Сейчас в тренде

Иностранные видео


Скачать с ютуб 🔴PENGAKUAN BIKIN KAGET ~ usai di tahan imbang Pelatih yaman malah BERANI BICARA Begini Ke publik в хорошем качестве

🔴PENGAKUAN BIKIN KAGET ~ usai di tahan imbang Pelatih yaman malah BERANI BICARA Begini Ke publik


Если кнопки скачивания не загрузились НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу страницы.
Спасибо за использование сервиса savevideohd.ru



🔴PENGAKUAN BIKIN KAGET ~ usai di tahan imbang Pelatih yaman malah BERANI BICARA Begini Ke publik

Pelatih Yaman U-20, Mohammed Hasan Ali Albaadani, Beri Komentar Usai Tahan Imbang Timnas Indonesia U-20 1-1 Pertandingan antara Timnas U-20 Indonesia melawan Yaman U-20 berlangsung sengit dan berakhir dengan skor imbang 1-1. Laga ini menjadi perhatian banyak pihak, khususnya mengingat kekuatan Indonesia yang diunggulkan. Namun, pelatih Yaman U-20, Mohammed Hasan Ali Albaadani, memberikan komentar menarik usai pertandingan. Ali Albaadani mengungkapkan rasa puasnya atas hasil imbang tersebut. Ia mengapresiasi performa anak asuhnya yang berhasil menahan gempuran serangan dari Timnas Indonesia. Menurutnya, hasil ini adalah pencapaian positif mengingat perbedaan kualitas di atas kertas antara kedua tim. "Kami tahu Indonesia adalah tim yang kuat dengan pemain-pemain berbakat. Kami datang dengan semangat bertarung, dan saya bangga dengan apa yang kami tunjukkan di lapangan. Hasil imbang ini adalah bukti kerja keras dan determinasi pemain kami," ujar Albaadani. Pelatih Yaman juga menyoroti pertahanan timnya yang solid sepanjang pertandingan, meski Indonesia sempat mencetak gol terlebih dahulu. Gol balasan dari Yaman yang terjadi di babak kedua menjadi momen kunci yang mengubah jalannya pertandingan. "Indonesia menyerang dengan intensitas tinggi, tapi kami mampu bertahan dan memanfaatkan peluang saat mereka lengah. Itu adalah strategi yang kami rencanakan dan berhasil kami eksekusi dengan baik," tambahnya. Meski begitu, Albaadani tidak menutup mata terhadap kelemahan timnya. Ia menyatakan bahwa masih ada banyak hal yang perlu diperbaiki, terutama dalam transisi serangan balik dan penguasaan bola. Namun, hasil ini menjadi modal berharga bagi tim Yaman untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya. Di sisi lain, hasil imbang ini tentu membuat Timnas Indonesia U-20 sedikit kecewa, mengingat mereka diunggulkan untuk memenangkan pertandingan. Namun, bagi Yaman, hasil ini adalah pencapaian yang membanggakan dan memberikan semangat lebih untuk melangkah lebih jauh di turnamen. Pertandingan ini menjadi pelajaran penting bagi kedua tim. Indonesia perlu mengevaluasi beberapa aspek permainan mereka, terutama dalam menjaga konsistensi hingga akhir laga, sementara Yaman dapat menjadikan hasil ini sebagai motivasi untuk terus berkembang di level internasional. Shin Tae-yong Nilai Jens Raven Belum Layak Masuk Skuad Timnas Indonesia Asuhannya. Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, angkat bicara soal peluang Jens Raven masuk ke skuad asuhannya usai moncer bersama Timnas Indonesia U-20. Menurut sang pelatih, striker berusia 18 tahun itu masih belum ‘pas’ untuk masuk ke Skuad Garuda. Performa Jens bersama Timnas Indonesia U-20 layak diberikan kredit. Striker FC Dordrecht U-21 itu tampil moncer di Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025. Dari tiga pertandingan yang dimainkan, ia selalu mencetak gol sehingga membukukan total tiga gol. Tidak hanya di ajang ini saja, Jens juga moncer saat membawa Timnas Indonesia U-19 juara Piala AFF U-19 2024. Di ajang itu, striker berpostur jangkung tersebut mengemas empat gol. lantas, apakah ketajaman itu bisa membawanya menembus Timnas Indonesia asuhan Shin? Pria asal Korea Selatan itu memberi jawaban yang sangat tegas. Kebetulan, Shin menyaksikan langsung laga terakhir Timnas Indonesia U-20 kontra Timnas Yaman U-20 di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Minggu 29 September 2024 malam WIB. Menurutnya, Jens masih belum cocok untuk naik level. Shin memberikan penilaian seperti bukan tanpa alasan. Menurutnya, masih banyak yang harus dibenahi oleh Jens untuk saat ini sehingga belum pas masuk skuad asuhannya. “Seperti itu saja sangat kurang, masih dibutuhkan power lebih dan daya juang,” kata Shin kepada wartawan di Stadion Madya, dikutip Senin (30/9/2024). “Kalau seperti itu saja tidak akan pas untuk striker di Timnas Indonesia senior,” tandasnya. Kendati begitu, bukan berarti peluang Jens sudah tertutup. Sebab, ia masih sangat muda dan membutuhkan banyak jam terbang. Tak menutup kemungkinan Shin akan memberikan kesempatan kepadanya jika penampilannya terus meningkat dan konsisten. Sementara itu, Timnas Indonesia U-20 berhasil mengunci tiket Piala Asia U-20 2025. Kepastian itu didapat setelah sukses menahan imbang Yaman U-20 dengan skor akhir 1-1 pada matchday terakhir Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Comments