Скачать с ютуб War Thunder Indonesia - IS 3 Tank Berat Punya Bapak Stalin Yang Akan Beraksi Menunjukan Russian Bias в хорошем качестве

War Thunder Indonesia - IS 3 Tank Berat Punya Bapak Stalin Yang Akan Beraksi Menunjukan Russian Bias

War Thunder Indonesia - IS 3 Tank Berat Punya Bapak Stalin Yang Akan Beraksi Menunjukan Russian Bias ___________________________________________________________________________ JOIN DISCORD:   / discord   Donate: Saweria: https://saweria.co/Vress Trakteer: https://trakteer.id/avrez-wa82u/tip Akhir Tahun Rakit Pc Aminn...... _________________________________________________ Sejarah Singkat Tank Is-3: IS-3 (juga dikenal sebagai Object 703) adalah tank berat Soviet yang dikembangkan pada akhir 1944. Turret semi-hemispherical-nya (menyerupai mangkuk sup terbalik) menjadi ciri khas tank Soviet pascaperang. Desain ujung tombaknya juga akan dicerminkan oleh tank lain dari keluarga tank IS seperti IS-7 dan T-10. Terlambat untuk melihat pertempuran dalam Perang Dunia II, IS-3 berpartisipasi dalam Parade Kemenangan Berlin tahun 1945, dalam konflik perbatasan selama perpecahan Tiongkok-Soviet, invasi Soviet ke Hongaria, Musim Semi Praha, di kedua sisi selama Perang Dunia II. -Day War, dan dalam kapasitas yang sangat terbatas selama Perang Rusia-Ukraina. Tiga kendaraan pra-seri ditugaskan ke Batalyon Pengawal independen, tetapi mereka tiba setelah dokumen penyerahan ditandatangani. Mereka ikut serta dalam parade kemenangan 7 September 1945 di Berlin di bawah Resimen Tank Pengawal ke-71 dari Tentara Tank Pengawal ke-2.[1] Menanggapi sengketa perbatasan antara Uni Soviet dan China, beberapa IS-3 Soviet digali sebagai kotak obat tetap di sepanjang perbatasan Soviet-China. IS-3 digunakan dalam invasi Soviet ke Hungaria tahun 1956, serta Musim Semi Praha tahun 1968. [rujukan?] Selama awal 1950-an, semua IS-3 dimodernisasi sebagai model IS-3M. Angkatan Darat Mesir memperoleh sekitar 100 tank IS-3M dari Uni Soviet.[6] Selama Perang Enam Hari, satu resimen tank IS-3M ditempatkan bersama Divisi Infanteri ke-7 Mesir di Rafah dan Brigade Tank ke-125 dari Divisi Mekanis ke-6 di Kuntilla juga dilengkapi dengan sekitar 60 tank IS-3M.[6 ] Unit infanteri dan penerjun payung Israel mengalami kesulitan yang cukup besar dengan IS-3M ketika ditemui karena lapis bajanya yang tebal, yang mengabaikan serangan dari senjata anti-tank infanteri biasa seperti bazooka. Bahkan peluru AP 90 mm yang ditembakkan oleh senjata utama tank M48 Patton Angkatan Pertahanan Israel (IDF) tidak dapat menembus lapis baja frontal IS-3 pada jarak pertempuran normal.[6] Ada sejumlah pertempuran antara Patton M48A2 dari Brigade Lapis Baja ke-7 IDF dan IS-3 yang mendukung posisi Mesir di Rafah di mana beberapa M48A2 tersingkir dalam pertempuran.[6] Namun, dalam satu pertempuran antara batalion IS-3 dan M48A3 bersenjata 90 mm, tujuh IS-3 dihancurkan. Laju tembakan yang lambat, kinerja mesin yang buruk (mesin tidak cocok untuk operasi iklim panas karena awalnya dimaksudkan untuk melawan Jerman di Eropa), [1] dan pengendalian kebakaran yang belum sempurna (pengendalian api masih relatif pada Perang Dunia II). -era) IS-3 terbukti menjadi cacat yang signifikan, tetapi faktor utamanya bukan karena mobilitas dan usia baju besi, tetapi karena moral dan pelatihan yang buruk. Sekitar 73 IS-3 hilang dalam perang 1967.[6] Sebagian besar tank IS-3 Mesir ditarik dari layanan, meskipun setidaknya satu resimen tetap beroperasi hingga akhir perang Oktober 1973.[6] IDF sendiri bereksperimen dengan beberapa tank IS-3M yang ditangkap, tetapi menemukan mereka tidak cocok untuk perang tank gurun yang bergerak cepat; yang tidak dibuang diubah menjadi penempatan kotak pil pertahanan stasioner di wilayah Sungai Yordan.[6] M48A2 lebih unggul pada jarak yang lebih pendek, tetapi IS-3 terbukti lebih unggul pada jarak yang lebih jauh.[8] Setelah Perang Korea, China berusaha merekayasa balik IS-2 mereka dengan data yang diperoleh dari T-10M sebagai tank berat Tipe WZ-111. Proyek dibatalkan demi Type 59, salinan Soviet T-54A. Pada 1950-an, ini perlahan digantikan oleh T-54, T-55, dan T-10. Pada tahun 2014, IS-3 ditangkap oleh Angkatan Bersenjata Ukraina di dekat kota Donetsk dari pemberontak pro-Rusia. Cuplikan dari tank yang diaktifkan kembali oleh para pemberontak diedarkan secara online, menunjukkan tank tersebut berhasil dinyalakan dan didorong dari alasnya di sebuah tugu peringatan di kota Kostiantynivka, Oblast Donetsk.[9][10] Sumber dari Republik Rakyat Donetsk mengklaim itu mampu menembak ke pos militer, membunuh dan melukai beberapa tentara, sebelum mundur dan ditinggalkan. ________________________________________________________________________ War Thunder Indonesia,war thunder indonesia,war thunder indo,war thunder indonesia lucu,war thunder gameplay indonesia,gameplay war thunder indonesia,war thunder indonesia discord,war thunder gameplay,war thunder indonesia tank,war thunder indone,wt indo,wt indonesia,komandan tank,tank is3,is3,is3 uni soviet,tank is3 soviet,tank baja is3,tank soviet,soviet is3,war thunder indonesia gameplay,war thunder is3,tank kelas berat,russian bias