У нас вы можете посмотреть бесплатно Agar Khusyu' dalam Shalat | Ustadz Ammi Nur Baits или скачать в максимальном доступном качестве, которое было загружено на ютуб. Для скачивания выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса savevideohd.ru
AGAR KHUSYU' DALAM SHALAT Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى 🗓️ Ahad, 22 September 2024 🏢 Masjid Samsul Huda, Madiun بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم Allah سبحانه و تعالى berfirman dalam Surat Al-An’am Ayat 60 وَهُوَ ٱلَّذِى يَتَوَفَّىٰكُم بِٱلَّيْلِ وَيَعْلَمُ مَا جَرَحْتُم بِٱلنَّهَارِ ثُمَّ يَبْعَثُكُمْ فِيهِ لِيُقْضَىٰٓ أَجَلٌ مُّسَمًّى ۖ ثُمَّ إِلَيْهِ مَرْجِعُكُمْ ثُمَّ يُنَبِّئُكُم بِمَا كُنتُمْ تَعْمَلُونَ Artinya: Dan Dialah yang menidurkan kamu di malam hari dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan di siang hari, kemudian Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan umur(mu) yang telah ditentukan, kemudian kepada Allah-lah kamu kembali, lalu Dia memberitahukan kepadamu apa yang dahulu kamu kerjakan. Allah mengetahui apa yang akan hamba Nya lakukan berupa kemaksiatan hingga hamba itu mau bertobat dan kembali kepada Allah ketika diwafatkan. Maka sungguh beruntunglah orang yang beriman & khusyu dalam shalatnya, sebagaimana Allah سبحانه وتعالى berfirman dalam Surat Al-Mu’minun Ayat 1 قَدْ أَفْلَحَ ٱلْمُؤْمِنُونَ Artinya: Sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang beriman, Kemudian firman Allah سبحانه و تعالى Surat Al-Mu’minun Ayat 2 ٱلَّذِينَ هُمْ فِى صَلَاتِهِمْ خَٰشِعُونَ Artinya: (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya, Ada 2 macam khusyu' yakni ; 1. Khusyu' fisik ; tenang fisiknya tidak bergerak, fokus dalam shalatnya 2. Khusyu' batin ; lebih sulit diwujudkan daripada khusyu' fisik Cara agar batin khusyu sebagaimana fisik khusyu dalam shalatnya, Imam Ibnu Katsir rahimahullah berkata[35], “Khusyu’ dalam shalat hanyalah akan diraih oleh orang yang hatinya tercurah sepenuhnya kepada shalat (yang sedang dikerjakannya), dia hanya menyibukkan diri dan lebih mengutamakan shalat tersebut dari hal-hal lainnya. [[35] Kitab Tafsir Ibnu Katsir, 3/319] Ketika itulah shalat akan menjadi (sebab) kelapangan (jiwanya) dan kesejukan (hatinya), sebagamana sabda Rasûlullâh ﷺ dalam hadits riwayat imam Ahmad dan an-Nasa-i, dari Anas bin Malik Radhiyallahu anhu bahwa Rasûlullâh ﷺ bersabda: “Allâh menjadikan qurratul ‘ain (penyejuk/penghibur hati) bagiku pada (waktu aku melaksanakan) shalat”[36] [36] HR. Ahmad, 3/128 dan an-Nasa-i , 7/61. Hadits ini dinyatakan shahih oleh syaikh al-Albani. Persiapan agar shalat kita khusyu diantaranya diawali dengan bersuci, kemudian tinggalkan semua pikiran agar tidak dibawa ketika shalat (fokus). Dari ‘Aisyah, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah ﷺ bersabda, لاَ صَلاَةَ بِحَضْرَةِ الطَّعَامِ وَلاَ وَهُوَ يُدَافِعُهُ الأَخْبَثَانِ “Tidak ada shalat ketika makanan telah dihidangkan, begitu pula tidak ada shalat bagi yang menahan (kencing atau buang air besar).” (HR. Muslim no. 560). wallahu'alam Youtube ; https://www.youtube.com/live/g6-tQs87... Facebook ; https://fb.watch/uK-lFhWLiL/ #khusyu' #shalat #fisik #batin