У нас вы можете посмотреть бесплатно Tanya Jawab Seputar Qurban | Ustadz Ammi Nur Baits или скачать в максимальном доступном качестве, которое было загружено на ютуб. Для скачивания выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса savevideohd.ru
TANYA JAWAB SEPUTAR QURBAN Ustadz Ammi Nur Baits حَفِظَهُ الله تعالى 🗓️ Selasa, 20 Juni 2023 🏢 Masjid Al-Furqon, Sidoarum Godean, Sleman بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم Setelah selesai menyembelih hewan qurban maka selanjutnya adalah bagaimana mendistribusikan hewan qurban tersebut, mengingat ibadah qurban itu selesai sampai dengan disembelihnya hewan qurban, oleh karena itu larangan potong kumis dan kuku hanya sampai ketika hewan qurban telah disembelih, kemudian terkait pemanfaatan hewan qurban telah dijelaskan dalam Al Quran dalam QS. al Hajj 28 dan 36 sebagaimana firman Allah سبحانه و تعالى : لِّيَشْهَدُوا۟ مَنَٰفِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ فِىٓ أَيَّامٍ مَّعْلُومَٰتٍ عَلَىٰ مَا رَزَقَهُم مِّنۢ بَهِيمَةِ ٱلْأَنْعَٰمِۖ فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْبَآئِسَ ٱلْفَقِيرَ 28. Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan agar mereka menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang Dia berikan kepada mereka berupa hewan ternak. Maka makanlah sebagian darinya dan (sebagian lagi) berikanlah untuk dimakan orang-orang yang sengsara dan fakir. (Al-Hajj:28) Supaya mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka berupa diampuni dosa-dosa mereka, mendapatkan pahala karena melaksanakan manasik dan ketaatan mereka, mendapatkan laba dari perdagangan mereka, dan selainnya. Hendaklah mereka menyebut nama Allah saat menyembelih unta, sapi dan kambing untuk mendekatkan diri kepada-Nya pada hari-hari yang telah ditentukan, yaitu 10 Dzulhijjah dan tiga hari sesudahnya, sebagai rasa syukur kepada Allah atas nikmat-nikmat-Nya. Mereka diperintahkan untuk memakan sebagian dari sembelihan-sembelihan ini sebagai suatu yang sunnah, dan memberikan sebagiannya yang lain kepada orang fakir yang parah kefakirannya.(Tafsir Al-Muyassar) Kemudian firman Allah سبحانه و تعالى وَٱلْبُدْنَ جَعَلْنَٰهَا لَكُم مِّن شَعَٰٓئِرِ ٱللَّهِ لَكُمْ فِيهَا خَيْرٌۖ فَٱذْكُرُوا۟ ٱسْمَ ٱللَّهِ عَلَيْهَا صَوَآفَّۖ فَإِذَا وَجَبَتْ جُنُوبُهَا فَكُلُوا۟ مِنْهَا وَأَطْعِمُوا۟ ٱلْقَانِعَ وَٱلْمُعْتَرَّۚ كَذَٰلِكَ سَخَّرْنَٰهَا لَكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ 36. Dan unta-unta itu Kami jadikan untukmu bagian dari syiar agama Allah, kamu banyak memperoleh kebaikan padanya. Maka sebutlah nama Allah (ketika kamu akan menyembelihnya) dalam keadaan berdiri (dan kaki-kaki telah terikat). Kemudian apabila telah rebah (mati), maka makanlah sebagiannya dan berilah makan orang yang merasa cukup dengan apa yang ada padanya (tidak meminta-minta) dan orang yang meminta. Demikianlah Kami tundukkan (unta-unta itu) untukmu, agar kamu bersyukur. (Al-Hajj:36) Kami jadikan untuk kalian penyembelihan unta sebagai bagian dari syiar-syiar dan simbul-simbul agama; agar kalian mendekatkan diri kepada Allah dengannya. Kalian, wahai orang-orang yang mendekatkan diri, memperoleh kebaikan padanya dalam hal manfaatnya, yaitu dimakan, disedekahkan, dan mendapatkan pahala. Karena itu ucapkanlah ketika menyembelihnya: Bismillah. Untuk disembelih dalam keadaan berdiri dengan dibentangkan ketiga kakinya dan diikat kaki yang keempat. Apabila tubuhnya telah roboh di tanah, maka sudah halal memakannya. Maka hendaklah orang yang mengorbankannya memakan sebagiannya sebagai bentuk ibadah, dan berilah makan sebagian darinya pada orang fakir (qani’) (yaitu orang fakir yang tidak meminta-minta karena menjaga harga dirinya) dan kepada orang yang membutuhkan yang tidak meminta-minta untuk mencukupi kebutuhannya. Demikianlah Allah menundukkan unta-unta itu untuk kalian, agar kalian bersyukur kepada Allah atas ditundukkannya hal itu bagi kalian. (Tafsir Al-Muyassar) Wallahu'alam Silakan dibantu share Semoga bermanfaat Barakallahu fikum