У нас вы можете посмотреть бесплатно Kenapa Rakyat Indonesia Kecanduan Pinjol? или скачать в максимальном доступном качестве, которое было загружено на ютуб. Для скачивания выберите вариант из формы ниже:
Если кнопки скачивания не
загрузились
НАЖМИТЕ ЗДЕСЬ или обновите страницу
Если возникают проблемы со скачиванием, пожалуйста напишите в поддержку по адресу внизу
страницы.
Спасибо за использование сервиса savevideohd.ru
Kenapa sih ekonomi Indonesia itu susah maju? Dari sekian banyak faktor, ada satu faktor yang sering dianggap remeh, tapi paling memprihatinkan, yaitu kebiasaan buruk masyarakat kita untuk ngutang pake pinjol termasuk pay later, yang terus jadi kebiasaan bahkan gaya hidup. Bagaimana ekonomi bisa maju, jika jutaan masyarakatnya tertekan dan tidak produktif karena kebiasaan berutang? Sampai di bulan Juli 2023, estimasi utang pinjol sudah mencapai 51,5 triliun rupiah. Yang lebih mengerikan lagi, fenomena ini juga berpengaruh besar pada keuangan rumah tangga dari jutaan masyarakat Indonesia yang terdampak langsung. Di video kali ini, Ngomu mau kupas berbagai masalah yang muncul akibat pinjol, baik yang bersifat merusak secara finansial, maupun secara mental dan psikologi masyarakat kita. Dan semoga video ini setidaknya bisa mencegah penyebaran pinjol lebih luas lagi. Simak videonya sampai selesai ya! -------------------------------------------------------------------------- DILARANG melakukan re-upload konten konten video Youtube Ngomongin Uang dan menggunakannya kembali sebagai konten pribadi tanpa seijin tim Ngomongin Uang. -------------------------------------------------------------------------- Tim Ngomongin Uang Producer : Glenn Ardi | / glennardi Narrator : Luna Cahya | / luna__cahya Youtube Manager : Thalia Wijaya Penyusun Materi : Muhammad Avisena Storyboarder : Timothy Stevano & Rama Adira Video Editor : Anggi Prayogi -------------------------------------------------------------------------- Website : https://ngomonginuang.com Instagram : / ngomonginuang -------------------------------------------------------------------------- Sumber Media: https://www.videoblocks.com/ (standard license) https://www.audioblocks.com/ (standard license) https://www.storyblocks.com/ (standard license) Wikimedia commons (creative commons)