Скачать с ютуб 🔴 LIVE UPDATE: Suasana Rumah Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Captain Afwan, Bupati Bogor Beri Doa в хорошем качестве

🔴 LIVE UPDATE: Suasana Rumah Pilot Sriwijaya Air SJ 182 Captain Afwan, Bupati Bogor Beri Doa

TRIBUN-VIDEO.COM - Suasana rumah Kapten Afwan di Perumahan Bumi Cibinong Endah (BCE), Kabupaten Bogor, Minggu (10/1/2021), mulai banyak didatangi warga, tak terkecuali Bupati Bogor, Ade Yasin. Pantauan TribunnewsBogor.com, pukul 08.30 WIB, Ade Yasin datang lantaran ikut mendoakan Kapten Afwan untuk yang terbaik. Ade mengatakan bahwa kehadirannya dalam rangka untuk memberikan suport kepada pihak keluarga. "Saya datang untuk memberikan suport untuk keluarga. Ini kan warga saya. Bahkan ini kan termasuk tetangga saya juga ya. Untuk itu saya datang memberikan doa dan dukungan," ujarnya. Lebih lanjut, Ade Yasin memaparkan bahwa dirinya hadir untuk memberikan doa yang terbaik. "Kita menunggu informasi ya. Yang jelas kita mendoakan yang terbaik untuk Kapten Afwan beserta keluarganya," jelasnya. Sementara itu, Kapten Afwan merupakan Pilot Sriwijaya Air SJ 182 yang pesawatnya hilang di atas Pulau Lancang Kepulauan Seribu pada Sabtu (9/1/2021) sore, dikenal alim di lingkungan perumahan. "Baik orangnya santun, rajin solat, kalau libur pasti selalu ke masjid," ungkap Ketua RT setempat, Agus Pramudibyo di kediaman kapten Afwan  Menurutnya, Kapten Afwan sempat menjadi bendahara masjid dan mantan ketua RT setempat sering memberi tausiyah dalam setiap kegiatan keagamaan di lingkungan komplek. "Beliau sering ngisi tausyiah di arisan RT, ataupun kalau ada kegiatan-kegiatan di lingkungan perumahan sini," paparnya. Kapten Afwan diketahui tinggal bersama seorang istri dan tiga anak, paling sulung masih duduk di bangku kelas 1 SMP, dan paling bungsu masih duduk di bangku TK. Captain Afwan merupakan mantan personel TNI AU yang sudah purna tugas sejak tahun 1998. Ia pernah berdinas di Skadron Udara 4 dan Skadron Udara 31. Seperti diketahui, Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 take off dari Bandara Sukarno Hatta pukul 14.40 WIB dan dijadwalkan mendarat di Bandara Supadio Pontianak pukul 15.50 WIB, hilang kontak di atas pulau Lancang Kepulauan Seribu.(KR-MFS). Selain itu, kerendahan hati Kapten Afwan dapat tergambar dengan adanya lukisan yang menggambarkan suasana gotong royong di teras depan rumah. (*)